Yang Kupetik dari Semak, Mita Katoyo

Membaca Puisi pendek sari antologi Yang Kupetik
dari Semak karya Mita Kutoyo kita dihidangkan untaian sebait kata-kata indah. Puisi - puisi itu pendek menyejukkan mengingat puisi puisi itu garapan apik memikat pembaca.
Misalnya puisi pendek ini:

Tali Yang Terikat

*//Suatu ketika
Aku menarik tali kekang
Dan kau membiarkannya menjuntai/

/Maka ikatan kubiarkan bercerita berai//*

Dari puisi pendek itu pembaca akan mengapresiasi memahami. Puisi puisi Mita di Yang Kupetik Dari Semak ini banyak yang menarik lainnya. Sebait tetapi menyentuh dan kuat lebih baik dari pada berkata banyak tapi tak jelas kemana arahnya.
Pada puisi yang lain, misalnya

Suara Burung Lagi

*//Aku melihat burung-burung terbang rendah
nyanyiannya tak pernah salah
Sekali tempo terdengar indah/

/Entah mengapa aku jadi resah.//*

Di Puisi ini juga, kecil yang mrmiliki mskna luas. Ada tersembunyi tersirat namun disembunyikan
Mita Katoyo yang punya nsma Mita Analia ini banyak menulis puisi, Ia telah menulis 7 antologi tunggalm. Yang terakhir adalah antologi Topeng.
(Rg bagus warsono)