Rissa Churria,
Rissa Churria, biasa dipanggil Ummi Rissa adalah penyair yang saat ini tinggal dan menetap di Bekasi, Jawa Barat. Karyanya diterbitkan dalam buku kumpulan puisi tunggal, yaitu : “Harum Haramain” (2016), “Perempuan Wetan” (2017), “Blakasuta Liku Luka Perang Saudara”(2019), “Matahari Senja di Bumi Osing” (2020). Puisi Rissa juga dimuat di berbagai media cetak, antara lain : Jawa Pos, Radar Banyuwangi, Radar Bekasi, BMR Fox. Kotamobagu,Pemuisi Malaysia, dll. Mengikuti antologi Bersama : Jazirah 1, 2, 3,4, dan 5 Festival Sastra Internasional Gunung Bintan (2018-2020), Festival Lembah Ijen (2017), Negeri Poci (2018 -2020), Alumni Munsi (2020), Banjar Baru Festival ; Rainy day (2020), ), Bias Warna Hati ( Sastra Nusa Widhita - 2021), Gembok – (Lumbung Puisi Indonesia 2021), Suara Dari Lembah Kata Kata (2021), Di Haribaan Puisi- 10 Penyair Berkiprah (2021), Antologi Hari Puisi Dunia (2021), Parsel (2021), Surat Untuk Ibu (2021), Anakku Buah Hatiku (2021).dll. Aktif di Komunitas Jagat Sastra Miledia (JSM), Istana Puisi, dan aktif mengikuti berbagai Festival sastra Women of Words Poetry Slam Ubud Writers and Readers Festival (2017 dan 2019), Pertemuan Penyair Nusantara di Singapura (2017), Pertemuan Penyair dan Akademisi di Universitas Sultan Azlan Syah Negeri Perak (2017), Penyair Nusantara di Malaysia (2018), Pertemuan Penyair Ziarah Karyawan Nusantara di Jandabaik-Malaysia (2019)
Subscribe to Literanesia
Get the latest posts delivered right to your inbox