Cerita Kampung Halaman, ada Lelaki di Bawah Terik Muhammad Lefand
Cerita Kampung Halaman, ada Lelaki di Bawah Terik** Muhammad Lefand**
Antologi dengan mula bercerita tentang kampung halaman pesisir Madura yang menyimpan banyak puisi-puisi dia adalah Muhammad Lefand penyair yang penulis tahu berangkat sejak muda belia.
Madura dengan pesonanya diceritakan dalam puisi disamping bercerita tentang persembahan kepada sahabatnya. **Sakmasek **itulah antologinya. Cukup menarik untuk di baca dan diapresiasi semua. Di sini terlihat Lefand pandai memotret peristiwa dan juga sosok sahabat-sahabatnya.
Mari kita lihat:
Lelaki di Bawah Terik
//Lelaki di bawah terik engkau tak pernah pekik
Lelah tak membuatmu terusik
Akan kehidupan yang penuh intrik
Kau tak mau tertipu, detik demi detik
Ikhlas menjalani lapar puasa tanpa hardik/
/Dalam keringat yang mengalir
Inti ketabahan hidup selalu berdzikir/
/.. /
/.... //
Dari penggalan puisi di atas Muhammad Lefand melalui Sakmasek telah menunjukan kepiawaian diri sebagai penyair. Memotret peristiwa tanpa menyebut siapa, merangkai kata dengan pilihan frasa yang apik.
(Rg Bagus Warsono)
Subscribe to Literanesia
Get the latest posts delivered right to your inbox