Yang Kupetik Dari Semak. Nominasi Buku Sastra 2024
46. Yang Kupetik dari Semak
Yang Kupetik dari Semak, masuk Nominasi Buku Sastra 2024. Antologi puisi yang berisi 43 puisi pendek ini berhasil memikat pembaca karena disuguhkan dengan puisi-puisi yang pendek namun cukup memberi arti bagi pembacanya. Kecil bukan berarti kecil pandangan tetapi kecil yang membawa pembaca mengerti arti yang besar.
Adalah Mita Katoyo penyair kelahiran Jakarta yang telah menerbitkan 7 antologi tunggal ini yang menulis antologi ini. Mita akrab dengan seni musik dan tinggal di Jakarta.
Yang Kupetik dari Semak diterbitkan oleh Diyan Pustaka, Jombang 2022 . Berisi 43 halaman puisi.
Puisi-puisi di dalamnya rata rata pendek seperti Yang Kupetik dari Semak.
Berikut kita tampilkan beberapa puisi-puisi pendek itu :
Tikus
// tikus mengerat makanan di tepian jalan
ia lari terbirit-birit ketika langkah terdengar pelan
lalu masuk dalam selokan/
/siapa yang tahu tiba-tiba tikus berjalan ke permukaan
mencuri sisa nakanan ?! //
Pada puisi lainnya Mita Katoyo menulus :
Satu Persatu Pintu Diketuk Ibu
//Ibu memanggil denfan cintanya
tetapi pintu rapat tanpa suara/
/ibu memanggil ketika kau nyaris tak berdaya
namun kau tak merasa
padahal ibu mengingatkan agar kau tak terluka/
/ibu memanggil ketika ada yang dibawanya
supaya semua mendapat jatahnya
meski ibu tak punya apa-apa//
Demikian dua puisi Mita yang pendek itu ternyata mampu menggores hati pembaca. Satu bait lagi dari judul :
Tanah ibu :
//.../
/beribu pohon kutanam
Tanahku subur
Ia memberi tumbuh kembang/
/tapi kini tanah indahku patah tumbuhnya
enrah mengapa
tunas-tunas tak tampak lagi dimana kembangnya/
/bahkan tanah ibu kulupa beri tanda
entah siapa membalik nama//
Selamat !
(Rg Bagus Warsono, Kurator sastra di Lumbung Puisi)
**
Subscribe to Literanesia
Get the latest posts delivered right to your inbox