/ Artikel Sastra

"SISA-SISA GESANG" Lumbung Puisi 2022 oleh Jokko Hahar

"SISA-SISA GESANG"
Lumbung Puisi 2022
Warung Arsip Puisi Penyair Indonesia Modern.
SALAHA SATU hal yang menarik dan juga unik dari gagasan membuat antologi puisi "Sisa-sisa-Gesang" ini adalah berbeda dari antologi-antologi puisi bersama yang ada selama ini. Dan bisa jadi merupakan yang pertamakali dibuat di Indonesia (?).
Biasanya antologi puisi bersama dibuat atau diterbitkan berdasar suatu ideologi (isme) yang sama atau berdasar tema tertentu. Sementara "Sisa-sisa Gesang" penyair kepala enam ini dibuat berdasar usia, yakni usia 60-an tahun. Dan tidak diterbitkan dalam bentuk buku tetapi file khusus dan diterbitkan di literanesia.com
Rg.Bagus Suwarno, yang menginisiasi atau penggagas antologi puisi bersama ini, dalam unggahannya mengatakan," ... antologi penyair kepala enam dimaksudkan untuk memberi penghargaan kepada penyair sepuh sebagai dokumen karya sastra sastrawan Indonesia modern. Digagas sebagai perwujudan penghargaan penyair-penyair muda umtuk menghormati yang tua-tua tetapi memliki kemampuan berkarya nyata dan masih semangat, meski banyak diganggu kelemahan fisik"
Tentu akan menarik dan memiliki arti penting bagi khasanah dunia kesusasteraan (puisi) Indonesia. Menarik, karena kita bisa membaca dan mengapresiasi karya-karya berragam dari para penyair sebaya. Bisa saja mereka berbicara tentang sesuatu ysng sama, tetapi dari sudut pandang, diksi dan gaya penulisan yang berbeda. Dengan nilai estetika dan artistik yang berbeda pula. Sebuah panorama puitika yang indah.
MENJADI penting, karena dengan antologi puisi ini, merupakan bukti bahwa mereka (para penyair yang oleh Rg. Bagus disebut) para penyair sepuh atau yang tua-tua, itu masih ada dan pernah ada dalam catatan perjalanan sejarah sastra (puisi) Indonesia.
Saya yakin bahwa "Sisa-sisa Gesang" tidak dimaksudkan untuk membuat klasifikasi atau kategorisasi puisi berdasar usia. Karena penyebutan genre karya sastra (puisi) tidak ada relevansinya dengan usia penyair atau sastrawan (?) Oleh karena itu tepat seperti dikatakan oleh Rg. Bagus Warsono sendiri, antologi ini adalah upaya pendokumentasian karya sastra sastrawan Indonesia modern.
Kalau boleh saya tambah katakan, semacam "Warung Arsip (Kecil) Puisi Penyair Indonesia Modern," begitulah.
MAKA bagi anda yang berusia 60-an dan masih menulis puisi, tak ada salahnya bahkan seharusnya, mengirimkan puisi karya anda ke Grup Lumbung Puisi Sastrawan Indonesia, sekarang juga! Dan selain diterbitkan (diarsipkan) di literanesia.com, bukan hal yang tidak mungkin, bahwa antologi puisi ini akan diterbitkan pula dalam bentuk buku.
Ars longa bita brevis!
(Joko Kahhar, Jogjakarta, 26 Mei 2022)
284070055_2806024266195930_2353075598594756000_n-1