Mengenal Sastrawan Indonesia, Iwan Simatupang
Iwan Martua Dongan Simatupang, lebih umum dikenal sebagai Iwan Simatupang (18 Januari 1928 – 4 Agustus 1970) adalah seorang dramawan, novelis, penyair, dan esais Indonesia
Novel-novel karangan Iwan Simatupang dikategorikan sebagai novel bagi kaum intelektual karena berisi pemikirannya yang abstrak dan bersifat metafisika.Sifat dari novel-novel karangan Iwan Simatupang ialah sulit dipahami bagi orang awam karena memuat dalih filsafat yang sifatnya tidak umum dan tidak konvensional. Isi dari novel-novel karangan Iwan Simatupang ialah kalimat fungsional dengan sangat banyak pengajuan permasalahan.
Berikut adalah karya-karya Iwan Simatupang:
Bulan Bujur Sangkar - drama (1960)
Kebebasan Pengarang dan Masalah Tanah Air - esai (1963)
Petang di Taman - drama sebabak (1966, judul asli Taman, diubah penerbit menjadi Petang di Taman)
RT Nol /RW Nol - drama sebabak (1966)
Merahnja Merah - roman (1961, diterbit 1968)
Kaktus dan Kemerdekaan - drama (1969)
Ziarah - roman (1960, diterbit 1969)
The Pilgrim - terjemahan bahasa Inggris oleh Harry Aveling (1975)
Kooong: kisah tentang seekor perkutut (diterbit 1975)
Tegak lurus dengan langit: lima belas cerita pendek (1982, penyunting: Dami N. Toda)
Surat-surat politik Iwan Simatupang, 1964-1966 (1986, penyunting: Frans M. Parera)
Sejumlah Masalah Sastra - kumpulan esai (1982, penyunting: Satyagraha Hoerip)
Ziarah - novel (1983)
Ziarah - terjemahan bahasa Prancis (1989)
Poems - selections (1993)
Square moon, and three other short plays - terj. John H. McGlynn (1997)
Ziarah malam: sajak-sajak 1952-1967 - penyunting: Oyon Sofyan, S. Samsoerizal Dar, catatan penutup, Dami N. Toda (1993)
Kebebasan pengarang dan masalah tanah air: esai-esai Iwan Simatupang, editor, Oyon Sofyan, Frans M. Parera (2004)
Iwan Simatupang Pembaharu Sastra Indonesia (Korrie Layun Rampan, ed), Yayasan Arus, 1985
Subscribe to Literanesia
Get the latest posts delivered right to your inbox