MELIHAT INDONESIA MASA KINI : Sebuah Upaya Jujur untuk Melihat Kondisi Lewat Puisi Oleh : Heru Patria
MELIHAT INDONESIA MASA KINI
: Sebuah Upaya Jujur untuk Melihat Kondisi Lewat Puisi
Oleh : Heru Patria
Seolah tak ada matinya, komandan LUMBUNG PUISI SASTRAWAN INDONESIA XI 2023 yakni Pak RgBagus Warsono selalu memiliki ide brillian untuk menjadikan puisi sebagai katalisator pada setiap keadaan. Di tengah maraknya persepsi negatif selama pemerintahan Pak Jokowi, perlu kiranya ada pandangan netral terhadap segala bentuk pencapaian di republik ini.
Sebagai bagian dari warga negara, para penyair sudah pasti juga memiliki hak untuk menilai kondisinya negerinya. Project antologi puisi Melihat Indonesia Masa Kini bisa jadi akan menjadi pengakuan sekaligus kesaksian paling jujur. Meski puisi adalah karya sastra fiksi, tapi dengan tema yang berani akan mampu menjadi bahan klarifikasi dari berita miring yang merebak menjelang tahun politik 2024 nanti.
Penyair selalu memiliki cara pandang yang berbeda dengan umum. Lewat puisi penyair bisa mendedikasikan diri sebagai pribadi netral dalam merekam keadaan negeri. Hal ini terjadi karena penyair tidak memiliki kepentingan politis maupun pragmatis terhadap segala situasi. Penyair hanya butuh ruang untuk tempat berkarya dan berekspresi.
Dengan demikian besar kemungkinan bahwa dalam project Melihat Indonesia Masa Kini ini akan terangkum sebuah buku puisi yang mampu menjadi kacamata murni dalam hal melihat perkembangan republik ini.
Hal ini semakin mengukuhkan komunitas Lumbung Puisi Sastrawan Indonesia sebagai komunitas penyair yang memiliki jiwa nasionalisme dan kepedulian tinggi terhadap keberlangsungan NKRI. Rasa cinta tanah air ini sudah berulang kali digagas sebagai ide dasar pembuatan antologi puisi. Gagasan gagasan besar yang ada dalam puisi bahkan mampu mewakili aspirasi masyarakat jelata yang kerap diombang ambingkan oleh berita tak jelas.
Sebagai penyair, tentu memiliki tanggung jawab moral untuk selalu meluruskan berita miring lewat karya puisi. Jika puisi Chairil Anwar yang berjudul AKU, mampu menjadi pendobrak jaman kala itu, tidak mustahil jika puisi puisi dalam tema Melihat Indonesia Masa Kini ini akan menjawab tantangan jaman yang semakin kompleks.
Besar harapan semua pihak semoga, project ini akan melahirkan puisi puisi yang mewakili jaman ini. Jaman di mana segala bentuk informasi mudah diakses dan disalah artikan oleh orang orang tak bertanggung jawab yang hanya memikirkan kepentingan dan kantong pribadi.
Bersama Lumbung Puisi para penyair siap mengawal perjalanan NKRI mencapai tujuan kemerdekaan nasional, yakni mewujudkan masyarakat adil dan makmur. Puisi adalah suara jujur yang dikemas secara estetik.
Blitar, 31 Agustus 2023
Subscribe to Literanesia
Get the latest posts delivered right to your inbox