/ puisi

BALADA LELAKI UMUR 70 Puisi : oleh A. Slamet Widodo

BALADA LELAKI UMUR 70
Puisi : oleh A. Slamet Widodo

Rasanya belum lama, ternyata sudah 70 tahun umur kita.
anak anak kita yang dulu kecil,
tak terasa besar dengan sendirinya,
mereka sudah jadi sarjana dan kerja,
sudah punya anak yg lucu lucu.
Ya ya, kita kita sudah punya cucu
kita sudah tidur dengan nenek²,
tapi ada teman2 kita
yg belum kawin anaknya,
karena ia telat kawin nya.
Bahagianya dekat cucu,
karena dulu dengan anak, kita tak dekat,
kita tak banyak waktu,
kita sedang berat beratnya nya bekerja
kurang waktu untuk mereka.

Rasanya belum lama, ternyata sudah 70 tahun umur kita.
burung kita yg dulu perkasa,
sekarang sudah kurang berdaya,
kalaupun bisa ....,
may be yes, may be no,
malah ada yang sudah mati.
Ya ya, semakin tua,
istri juga mulai malas
melayani kita,
kalau melayani setengah terpaksa,
menopause bikin susah menikmatinya.
Akibatnya kita kena prostat …. Betul?
Tapi kita kalau lihat barang bening,
mata kita masih nakal,
pikiran kita masih binal,
tapi hanya sampai disitu.
Maksud hati memeluk gunung,
apa daya tangan tak sampai.
slamet-widodo