Ada Menggoblogkkan Diri Dari Cinta ke Negara, Suyitno Ethex

Daya tarik puisi tergantung dari pada sejauh mana ketertarikan pembaca pada sebuah tema atau wacana bacaan termasuk puisi. Gaya bahasa yang menggoda membuat orang ingin membaca selanjutnya. Judul puisi memegang peranan penting termasuk judul antologi.
Kita tidak hendak mengulas judul puisi atau judul antologi tetapi tertuju pada antologi Dari Cinta ke Negara oleh Suyitno Ethex penyair Mojokerto yang produktif menulis.
Dari judulnya saja sudah dapat dipahami pembaca bahwa apa yg kita lakukan sebetulnya untuk negeri ini. Namun Anda akan terkesima jika membaca puisi di dalamnya. Ada puisi Secangkir Kopi Sebatang Rokok ada juga Menggoblogkkan Diri.
Mari kita simak penggalan puisinya :

Menggoblokkan Diri

//Bukan tak bisa memberi solusi
Dari sebuah persoalan yang dihadapi
Apalagi angin yang menerpa setiap hari
Memberi pelajaran tersndiri/

/... /

/arus zaman terbalik tetgelincir
Yang benar merasa terpinggir
Yang salah tenang mengalir
Suasana sering kocar kacir
Karena tak ada olah pikir/

/Menggoblogkkan diri tak berarti
Menhibdari apa yang terjadi
Tapi buat apa mrnghadapi
Kegoblokkan yang terjadi//.

Puisi yang bagus dan sering terjadi dimanapun. Apakah kita harus Menggoblogkkan diri? Bisa ya dan tidak.
Dari Cinta ke Negara Sebuah Antologi yang layak mendapat apresiasi.
(Rg Bagus Warsono)