/ artikel

Door Duisternis Tot Lich Kartini

Door Duisternis Tot Lich
Kartini

Kartini berawal dari kegemaran surat menyurat, kegemaran menulis. Surat-surat yg berisi cita, harap, dan keluh-seah itu dibukukan oleh orang Belanda. Dan bukan tidak mungkin Anda juga akan terkenal lewat Lumbung Puisi pada suatu saat nanti.
Berikut kumpulan surat-surat kartini itu terangkum dalam buku:

Habis Gelap Terbitlah Terang adalah buku kumpulan surat yang ditulis oleh Kartini.
Kumpulan surat tersebut dibukukan oleh J.H. Abendanon dengan judul Door Duisternis Tot Licht . Setelah Kartini wafat, Mr. J.H. Abendanon mengumpulkan dan membukukan surat-surat yang pernah dikirimkan R.A Kartini pada teman-temannya di Eropa.
Abendanon saat itu menjabat sebagai Menteri Kebudayaan, Agama, dan Kerajinan Hindia Belanda. Buku itu diberi judul Door Duisternis tot Licht yang arti harfiahnya "Dari Kegelapan Menuju Cahaya". Buku kumpulan surat Kartini ini diterbitkan pada 1911.(gambar 1). Buku ini dicetak sebanyak lima kali, dan pada cetakan terakhir terdapat tambahan surat Kartini.

Pada 1922, oleh Empat Saudara, Door Duisternis Tot Licht disajikan dalam bahasa Melayu dengan judul Habis Gelap Terbitlah Terang; Boeah Pikiran. Buku ini diterbitkan oleh Balai Pustaka. Armijn Pane, salah seorang sastrawan pelopor Pujangga Baru, tercatat sebagai salah seorang penerjemah surat-surat Kartini ke dalam Habis Gelap Terbitlah Terang. Ia pun juga disebut-sebut sebagai Empat Saudara.
Kemudian buku kumpulan puisi tersebut diterjemahkan dalam bahasa Inddonesia oleh Armijn Pane, dan covernya pun berbeda (gambar 2)

438039436_7405681219508245_434018231193589567_n
437886832_7405681292841571_4386952524572861574_n
*(diceritakan kembali oleh rg Bagus Warsono dari berbagai sumber) *