Pastoral Kupu-kupu, Antologi Terindah Sastra Terkini
Pastoral Kupu-kupu, Antologi Terindah Sastra Terkini
Seandainya antologi ini terdapat di sekolah-sekolah dan perpustakaan dan di baca mungkin antologi ini akan banyak digemari masyarakat, sebab masyarakat sebetulnya menghendaki bacaan yang menarik dan memberi kedamaian.
Pastoral Kupu-kupu karya I Made Suantha ini mengisahkan tentang kupu-kupu dalan ujud dan kehidupannya sebagai filosofi yang bermanfaat. Perumpamaan yang di lukiskan dalam puisi membuat kita lebih memahami kupu-kupu dengan pengetahuan fauna dengan perubahan kehidupannya dan perumpamaan dalam kehidupan manusia.
Sangat jarang penyair mengetengahkan sejenis hewan dengan semua yang ada di tubuhnya menjadi bacaan puisi sampai sebuku ini. Semua puisi dalam antologi ini berjudul tentang kupu-kupu. Tentu semua orang ingin mengetahui puisi-puisi ini dan membacanya.
Karena itu penulis tampilkan cover belakang antologi dengan tulisan puisi yang menarik:
Pastoral Kupu-kupu
//Pandanglah kedepan tatap punggungmu.
Aku ada tersenyum di situ.
Serupa debu kosmis
Apakah akan lahir kupu-kupu.
Penuh luka beraroma bunga
Dengan warna tubuh yang kegam
Atau dadu
Maka gambarlah aku seperti bianglala
Kawan terbangku serendah cahaya,
Terapung di teduh hatimu,
Aku berternak diri di dalam kalbu.
Membajak+menggembalakan anacaraka
(Siapa menyanyi setulus matahari) Aku tetap menyalakan tanda api ini dan setia menunggu gerhana bimasakti.//
Demikia betapa indahnya puisi ini. Pastoral Kupu-kupu kary I Made Suantha sangat layak diapresiasi semua.
(Rg Bagus Warsono, kurator sastra di lumbung puisi)